Minggu, 07 Oktober 2012

SEGMENTASI PASAR DAN ANALISIS GEOGRAFIS


Segmentasi pasar merupakan suatu cara untuk melihat keadaan di sekitar masyarakat yang melakukan suatu kegiatan dalam memenuhi kebutuhan sehingga akan terjadi suatu pembagian pasar. Segmentasi pasar mempunyai karakteristik dan perilaku masing-masing, segmentasi pasar ada yang bersifat heterogen dan bersifat homogen. 

Didalam proses segmentasi pasar ada beberapa tahapan atau langkah seperti berikut :

1.     Mengidentifikasi latar untuk segmentasi pasar 
2.     Mencari informasi dan mengumpulkan data 
3.     Dikembangkannya profil segmentasi 
4.     Ditetapkannnya konsekuensi pemasaran 
5.     Melihat potensi segmentasi pasar 
6.     Menganalisis peluang pasar 
7.     Kemudian ditetapkan untuk penguasaan pasar

Sedangkan untuk analisis geografis itu sendiri merupakan bagian dari segmentasi pasar yang melihat dari suatu tempat,atau pun pemukiman penduduk masyarakat sekitar. Didalam suatu pemasaran produk harus dilihat dulu keadaan tempat yang harus disesuaikan dengan kondisi sekitar, jangan sampai salah memasarkan produk. 
Misal jika penduduk yang tinggal di daerah dengan cuaca dingin tidak mungkin seorang produsen memasarkan suatu produk pakaian tipis, sungguh itu tidak masuk dalam geografis penduduk tersebut, seharusnya produsen memasarkan produk pakaian yang tebal-tabal.
 Jadi bisa diambil kesimpulan bahwa antara segmentasi pasar dengan analisis geografis sangat berkaitan karena produsen harus meninjau suatu  geografis dimana akan dilakukannya suatu kegiatan pemenuhan kebutuhan dan keinginan suatu konsumen.

PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN


Keputusan adalah sesuatu yang timbul dari suatu masalah yang sulit cara menyelesaikannya, sehingga timbul dorongan dalam diri untuk mencari penyelesaiannya, jika sudah mendapat penyelesaiannya maka akan di putuskan dari suatu masalah tersebut. Biasanya keputusan ini dilakukan oleh seorang manajer di dalam suatu perusahaan dalam memutuskan suatu permasalahan, ini sudah menjadi tanggung jawab manajer dalam pengambilan keputusan. 

Diterima atau pun ditolaknya suatu keputusan maka para karyawan harus bisa menerima hasil dari keputusan suatu manajer.
Masalah tidak akan muncul begitu saja didalam suatu pekerjaan, jika tidak ada suatu akibat dari perusahaan tersebut. Jika di perusahaan sudah mulai ada suatu permasalahan maka yang akan turun tangan langsung adalah seorang manajer. Sehingga seorang manajer itu mempunyai peranan penting dalam kemajuan suatu perusahaan.

Ada beberapa tahapan dalam proses pengambilan keputusan menurut Newman (1988) yaitu sebagai berikut :
  1. Pengenalan / identifikasi masalah
  2. Pendenifikasi tujuan
  3. Pengumpulan data yang di perlukan
  4. Identifikasi altenatif yang mungkin / layak
  5. Pemilihan kreteria untuk menentukan alternative terbaik
  6. Penentuan hubungan antara tujuan, alternative, data & criteria รจ membuat model.
  7. Memprediksi hasil dari setiap alternative
  8. Memilih alternative terbaik untuk mencapai tujuan


Kamis, 04 Oktober 2012

KEPRIBADIAN NILAI DAN GAYA HIDUP


Kepribadian menurut Gordon Allport merumuskan kepribadian sebagai “sesuatu” yang terdapat dalam diri individu yang membimbing dan memberi arah kepada seluruh tingkah laku individu yang bersangkutan. Sedangkan Nilai suatu yang kongkrit dengan pola normatif yang langsung berkaitan dengan sistem sosial. Kepribadian bisa terbentuk dari kita masih kecil, keluarga dan lingkungan sekitar. 

Akan tetapi yang paling berpengaruh besar dalam kepribadian adalah lingkungan. Apabila sudah dewasa maka kita akan bisa memilih mana yang pantas atau tidak pantas dalam beberapa hal, itu muncul dari kepribadian masing-masing, karena setiap orang mempunyai kepribadian yang berbeda. 

Gaya hidup merupakan suatu cermin dari kerpibadian yang di ekspresikan dalam suatu aktifitas atau kegiatan seseorang, kerpibadian akan berpengaruh kedalam gaya hidup seseorang. Gaya hidup menjadi beberapa yaitu Gaya hidup remaja dan gaya hidup orang dewasa tentu ini akan berbeda. Gaya hidup remaja akan tergantung pada perkembangan jaman sekarang pasti akan selalu mengikuti trend setiap tahunnya, akan tetapi bagi orang dewasa dalam menyikapi gaya hidup mereka akan berpikir panjang dalam mengikuti trend setiap tahunnya, karena dipikiran orang dewasa kalau mengikuti trend  terus tak akan pernah habisnya, mereka lebih memikirkan untuk masa yang akan datang dalam melangsungkan hidupnya.

Selasa, 02 Oktober 2012

PEMBELIAN



Pembelian sering kita dengar atau lumrah, pembelian merupakan suatu transaksi jual dan beli antara penjual dan pembeli, atau produsen dengan konsumen. Suatu pembelian tidak akan pernah hilang smapai kapanpun karena pembelian itu akan terus dilakukan oleh manusia dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan untuk melangsungkan hidup. Pembelian ini bisa terjadi dalam di masyarakat, perusahaan dalam negeri maupun luar negeri. Pembelian ini bisa berbentuk bahan baku, setengah jadi ataupun barang jadi.
Klasifikasi pembelian terdiri dari 10 seperti berikut :
·        Pembelian dipasar berjangka atau future trading
·        Pembelian melalui perantara (komisioner, makelar)
·        Pembelian secara kontan
·        Pembelian secara kredit
·        Pembelian dengan cara impor
·        Pembelian secara remburs, lebih bersifat cara pembayaran
·        Pembelian secara cicilan pada sewa guna usaha (Leasing),
·        Pembelian secara komisi
·        Pembelian secara kontrak
·        Pembelian melalui perantara (komisioner, makelar)

Di bawah ini ada beberapa fungsi dalam pembelian, menurut Mulyadi (2001:299)  yaitu :
1)     Fungsi Gudang

2)     Fungsi Pembelian

3)     Fungsi Penerimaan

4)     Fungsi Akuntansi

Ada juga posedur, prosedur merupakan suatu rincian transaksi dalam pembelian agar tidak ada kesalahan dalam transaksi yang secara terus menerus. Berikut ini prosedur menurut Mulyadi  :

1.Fungsi Gudang mengajuakn permintaan pembelian ke fungsi pembelian
2. Fungsi pembelian meminta penawaran harga dari berbagai pemasok
3. Fungsi pembelian menerima penawaran harga dari berbagai pemasok dan melakukan pemilihan   pemasok.
4. Fungsi pembelian membuat order pembelian kepada pemasok
5. Fungsi penerimaan menyerahkan barang yang diterima kepada fungsi gudang untuk disimpan.
6. Fungsi penerimaan menyerahkan barang yang diterima kepada fungsi gudang untuk disimpan
7. Fungsi penerimaan melaporkan penerimaan barang kepada fungsi akuntansi
8. Fungsi Akuntansi menerima faktur tagihan dari pemasok dan atas dasar faktur dari pemasok tersebut, fungsi akuntansi mencatat kewajiban yang timbul dari transaksi pembelian.